FAJAR.CO.ID, BANTAENG – Bupati Bantaeng, Ilham Azikin meresmikan pembangunan pondok pesantren modren Al Aksi di Kecamatan Eremerasa, Senin (20/3). Pesantren ini akan menjadi salah satu pesantren modren di Kabupaten Bantaeng.
Pendiri Pesantren Al Aksi, H Muhammad Tahir Al Aksi memberikan apresiasi kepada Bupati Bantaeng, Ilham Azikin yang ikut hadir dalam peresmian pembangunan pesantren itu. Dia menyebut, Ilham Azikin adalah sosok pemimpin yang memiliki kepedulian terhadap peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Bantaeng.
“Ini adalah salah satu bentuk kepedulian beliau. Rela hadir untuk meresmikan dan membantu pembangunan pondok pesantren ini,” jelas dia.
Dia menyebut, pesantren ini akan menjadi pesantren modern di Bantaeng. Bangunan ini, rencananya akan menjadi salah satu tempat untuk mencetak pemuda-pemudi Bantaeng yang memiliki karakter yang islami.
“Setahu saya, ini akan menjadi pesantren modren pertama di Bantaeng,” jelas dia.
Dia menambahkan, butuh waktu yang cukup lama untuk memulai pembangunan pesantren ini. Salah satu kendalanya, adalah akses jalan yang belum tuntas, saat itu.
“Waktu itu, jalan utama ini belum selesai. Tetapi berkat peran pemerintah, kepala desa dan masyarakat akhirnya, jalan ini sudah tembus ke lokasi pesantren,” jelas dia.
Dia mengaku, lokasi pesantren ini sangat strategis dan sejuk untuk proses belajar mengajar. Menurutnya, pesantren ini berada tidak jauh dari sumber aliran air yang jernih. “Nanti rencananya kita akan bangun kolam untuk santri-santri kita,” katanya.
Bupati Bantaeng, Ilham Azikin memberikan apresiasi kepada semua pihak yang ikut membantu peningkatan SDM masyarakat Bantaeng. Termasuk pendiri pesantren modren Al Aksi.
Dia berharap, pesantren ini akan dapat melahirkan generasi yang lebih baik. Menurutnya, nilai-nilai keagamaan harus menjadi fondasi utama karakter para pemimpin-pemimpin Bantaeng.
“Generasi kita harus lebih baik dari hari ini. Karena mereka akan menjadi bagian dari pelanjut segala kebaikan yang ada hari ini,” jelas dia.
Dia juga memberikan apresiasi kepada setiap orang yang ikut membantu membangun pesantren ini. Menurut dia, investasi di bidang pendidikan adalah investasi yang terbaik untuk Bantaeng.
“Karena kita ingin kebaikan-kebaikan kita hari ini tetap terjaga di masa yang akan datang,” jelas dia. (*)
