FAJAR.CO.ID, BANTAENG – Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin menghadiri pelantikan Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Bantaeng, Ahmad Yani di Gedung DPRD Bantaeng, Senin (3/10). Dalam sidang paripurna itu, Ilham Azikin mengajak untuk senantiasa menjaga sinergitas antara eksekutif dan legislatif.
Dia mengatakan, pemerintah Kabupaten Bantaeng baru-baru ini mendapat penghargaan sebagai daerah terbaik nasional pembangunan daerah oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Bappenas RI. Kehormatan ini, kata dia, tidak terlepas dari sinergi yang terbangun antara legislatif di DPRD Bantaeng dan eksekutif.
“Penghargaan PPD ini titik beratnya adalah harmonisasi dan sinergitas antara legislatif dan eksekutif. Penghargaan ini, tercipta dari ruang yang terhormat ini (DPRD Bantaeng,red),” kata dia.
Dia juga berharap agar marwah hubungan yang harmonis antara DPRD dan eksekutif ini bisa senantiasa terjaga baik dengan mengedepankan kepentingan masyarakat. Menurutnya, DPRD adalah representasi dari masyarakat, sedangkan eksekutif adalah pelayan masyarakat. “Sehingga kita akan berada pada titik temu yang sama, yaitu kepentingan masyarakat,” jelasd dia.
Dia menambahkan, harmonisasi antara eksekutif dan legislatif bisa terus berlanjut dengan prinsip-prinsip kesetaraan dan kemitraan. Olah karena itu, melalui Pergantian Antar Waktu (PAW) ini, diharapkan legislatif bisa memaksimalkan kembali fungsi-fungsi legislasi.
“Dengan lengkapnya kembali, maka diharapkan tiga fungsi legislatif bisa dijalankan dengan maksimal,” kata dia.
Bupati bergelar doktor pemerintahan ini juga mengatakan, ada banyaak tugas berat pemerintahan yang perlu mendapat dukungan dari legislatif. Salah satu di antaranya adalah pembahasan APBD 2023 yang diharapkan bisa selesai tepat waktu seperti pembahasan pada tahun-tahun sebelumnya.
“Kami berharap agar anggota DPRD Bantaeng yang baru kita lantik untuk dapat melakukan penyesuaian diri agar target pembahasan bisa selesai tepat waktu seperti hari-hari biasa,” jelas dia.
Ketua DPRD Bantaeng, Hamsyah Achmad juga berkali-kali menyinggung soal harmonisasi antara eksekutif dan legislatif dalam sidang paipurna itu. Dia bahkan membacakan pantun yang terkait dengan harmonisasi di DPRD Bantaeng.
“Walau kadang kita sering bertengkar, tetapi kita tetap harmonis. Ini semua demi Bantaeng yang lebih baik,” kata Hamsyah Achmad.
Sekedar diketahui, sidang paripurna itu digelar sebagai sidang Pergantian Antar Waktu (PAW) dari Partai Demokrat. Dalam sidang itu, Ketua DPRD Bantaeng, Hamsyah Achmad melantik Ahmad Yani sebagai anggota DPRD Bantaeng. Dia menggantikan Muhammad Sultan (Dg Tuta) yang meninggal dunia karena sakit, beberapa waktu lalu. (*)